06.47

Keamanan Dalam Menggunakan Fasilitas E-Banking

Bagaimana Virus dan Phising digunakan untuk mengalahkan pengamanan Token. Bagaimana caranya mengirimkan dokumen digital rahasia dengan cepat, aman dan praktis ke alamat email rekan atau kolega bisnis, yang mungkin sedang berada di Yogya dan tidak memiliki komputer dan terkoneksi ke internet hanya dari warnet ? Kalau filenya di kompres (zip) dan diberi password atau dokumen MS office di beri password dan relatif mudah dibuka oleh orang yang tidak berhak dengan tools pembuka password (password cracker) yang banyak tersedia di internet (underground seperti www.astalavista.com). Dengan menggunakan dictionary attack atau brute force hanya masalah waktu saja password tersebut akan dapat ditemukan. Password Recovery Tools yang sering disalahgunakan untuk membuka file orang lain yang dipassword
Salah satu cara yang lebih aman adalah mengenkrip file yang dikirim dan lebih afdol lagi jika file tersebut diberikan time limit, sehingga seperti film Mission Impossible, selewat dari waktu yang anda tentukan file tersebut akan rusak (self destruct). Tetapi, diluar itu ada satu hal krusial yang harus anda perhatikan dan jalankan dengan baik jika ingin mendapatkan perlindungan sekuriti yang baik, karena meskipun enkripsi sudah dilakukan, tetapi password ekripsi juga dikirimkan ke alamat email yang sama. Ibarat kata Gito Rollies itu namanya “Sama Juga Bohong”. Karena siapapun yang memiliki akses untuk mendapatkan file yang anda kirim melalui email di tengah jalan sudah pasti memiliki akses untuk mendapatkan email berikutnya yang berisi password.

06.46

Manfaat E-Banking


Electronic Banking (e-banking) merupakan suatu aktifitas layanan perbankan yang menggabungkan antara sistem informasi dan teknologi, e-banking meliputi phone banking, mobile banking, dan internet banking. Fungsi penggunaannya mirip dengan mesin ATM dimana sarananya saja yang berbeda, seorang nasabah dapat melakukan aktifitas pengecekan saldo rekening, transfer dana antar rekening atau antar bank, hingga pembayaran tagihan-tagihan rutin bulanan seperti: listrik, telepon, kartu kredit, dll. Dengan memanfaatkan e-banking banyak keuntungan yang akan diperoleh nasabah terutama apabila dilihat dari banyaknya waktu dan tenaga yang dapat dihemat karena e-banking jelas bebas antrian dan dapat dilakukan dari mana saja sepanjang nasabah memiliki sarana pendukung untuk melakukan layanan e-banking tersebut.
Seorang nasabah akan dibekali dengan login dan kode akses ke situs web dimana terdapat fasilitas e-banking milik bank bersangkutan. Selanjutnya, nasabah dapat melakukan login dan melakukan aktifitas perbankan melalui situs web bank bersangkutan. Sebenarnya e-banking bukan barang baru di internet, tapi di Indonesia sendiri baru beberapa tahun belakangan ini marak diaplikasikan oleh beberapa bank papan atas. Konon ini berkaitan dengan keamanan nasabah yang tentunya menjadi perhatian utama dari para pengelola bank disamping masalah infrastruktur bank bersangkutan.
Keamanan memang merupakan isu utama dalam e-banking karena sebagaimana kegiatan lainnya di internet, transaksi perbankan di internet juga rawan terhadap pengintaian dan penyalahgunaan oleh tangan-tangan yang tidak bertanggung jawab.
Sebuah situs e-banking diwajibkan untuk menggunakan standar keamanan yang sangat ketat untuk menjamin bahwa setiap layanan yang mereka sediakan hanya dimanfaatkan oleh mereka yang memang betul-betul berhak. Salah satu teknik pengamanan yang sering dugunakan dalam e-banking adalah melalui SSL (Secure Socket Layer) maupun lewat protokol HTTPS (Secure HTTP).
BCA salah satu bank pelopor e-banking di Indonesia contohnya. BCA menawarkan produk perbankan elektronik berupa KlikBCA, yang memberikan kemudahan untuk melakukan transaksi perbankan melalui komputer dan jaringan internet. KlikBCA dilengkapi dengan security untuk menjamin keamanan dan kerahasiaan data dan transaksi yang dilakukan oleh nasabah. Untuk menambah keamanan pihak bank melengkapi juga dengan KeyBCA, yaitu alat pengaman tambahan untuk lebih mengamankan transaksi finansial di KlikBCA. Alat ini berfungsi untuk mengeluarkan password yang selalu berganti setiap kali melakukan transaksi finansial. Dengan demikian, keamanan nasabah bertransaksi akan makin terjaga.
Dengan hadirnya e-banking tidak hanya nasabah saja yang mendapatkan manfaat melainkan juga menciptakan efek manfaat yang lain bagi bank, yakni meningkatkan pendapatan berbasis komisi atau biaya (fee based income). Sebagian besar fee berasal dari layanan transaksi yang ditawarkan e-banking, misalnya untuk pembayaran tagihan listrik dikenai biaya Rp 2.500 per transaksi. Semakin sering nasabah bertransaksi lewat e-banking, semakin banyak pula fee yang diperoleh bank. Belakangan ini jenis pendapatan nonbunga tumbuh lebih cepat ketimbang pendapatan bunga. Selain itu biaya operasional juga menjadi sangat murah dibandingkan dengan biaya transaksi melalui kantor cabang, biaya di cabang relatif lebih besar karena untuk membayar karyawan, pengamanan, listrik, dan biaya sewa gedung. Dengan segala manfaat yang bisa didapat melalui e-banking beberapa bank rela menanamkan investasi yang mahal untuk mengembangkan e-banking. Akan tetapi tidak banyak bank yang bisa mengembangkannya karena terbenturnya masalah biaya.

06.46

TEKNOLOGI PADA BANK

Sekarang bisa kita menikmati kemudahan dari jasa bank melalui teknologi internet, baik melalui internet banking, sms transaksi dan lain sebagainya, keuntungan kompetitif dari bank dan lembaga keuangan akan sangat tergantung pada kemampuan teknologi untuk melaksanakan proses bisnis, mengelola risiko dan menyediakan layanan pelanggan yang sangat baik.
Biaya merupakan masalah ketika berinvestasi di IT hardware dan software. Sebagai bagian dari strategi biaya mereka, bank menerapkan proses bisnis outsourcing.Berbagai software perbankan digunakan dalam penerapan teknologi ini, dan banyak vendor menawarkan untuk kemajuan teknologi pada bank, dibawah ini beberapa software perbankan dan vendor nilai tertinggi yang digunakan oleh bank :
CRM Customer Relationship Management
Manfaat dari CRM termasuk pengurangan biaya perjalanan, crm video untuk komunikasi tatap muka desktop, kolaborasi diperbaiki dengan pelanggan Anda, meningkatkan layanan pelanggan, cross-selling dan pintar pengambilan keputusan.
Perangkat lunak CRM memungkinkan bank untuk mengumpulkan data tentang pelanggan mereka. Dengan ini, bank dapat membuat profil pelanggan atau melihat, seperti: berbagi dompet, aset, akun, kredit sejarah dan banyak lagi.
solusi crm Vendor kategori termasuk perbankan inti, erp, e-crm, manajemen kontak dan crm analitis.
SIEBEL SYSTEMS INC
Siebel Systems adalah penyedia terkemuka di dunia manajemen hubungan pelanggan (CRM) dan penyedia solusi terkemuka aplikasi untuk intelijen dan integrasi bisnis berbasis standar.
Produk: Siebel Customer Relationship Management (CRM) Solutions, Karyawan Relationship Management (ERM)
Pelanggan: AMP Jasa Keuangan, Deutsche Bank, Profil DHL, Investasi Fortis, Honeywell
software keamanan
Bank menggunakan software keamanan untuk melindungi terhadap virus, spyware, dan program keystroke logger menguping. Perangkat lunak keamanan juga dapat melindungi akses jarak jauh melalui teknologi SSL VPN, LAN perlindungan dan perlindungan identitas pencurian seperti phishing.
Berikut contoh perusahaan perangkat lunak keamanan informasi terbaik.
WHOLESECURITY
Keyakinan WholeSecurity Online ™ solusi menggunakan teknologi pendeteksi patent-pending perilaku yang secara otomatis mengidentifikasi dan menghilangkan ancaman dikenal baik dan yang tidak diketahui tanpa membutuhkan pengguna untuk menginstal atau memperbarui tanda tangan.
E-Business
Manfaat dari infrastruktur E-Business dalam industri perbankan dan keuangan adalah: transaksi elektronik dan dijamin infrastruktur pembayaran. Berikut adalah beberapa vendor terkemuka untuk solusi infrastruktur E-Business.
IBM GLOBAL SERVICES
Menyediakan keamanan dan privasi keahlian konsultasi.
Solusi: IBM konsultasi keamanan, integrasi sistem dan elektronik penggambaran pembayaran tagihan dan pemberdayaan aplikasi.
Studi Kasus: IBM Global Services menyediakan keamanan dan privasi keahlian konsultasi, menerapkan Identrus siap Elektronik Bill penggambaran dan Pembayaran (EBPP) aplikasi, serta integrasi sistem dan manajemen proyek kepada Deutsche Bank. Mobile dan teknologi nirkabel Bluetooth memungkinkan bank untuk memuaskan klien yang menuntut informasi real-time dan aksesibilitas pembayaran mobile. Berikut adalah beberapa teknologi nirkabel dan solusi bagi perusahaan dari sumur dihormati dan vendor perusahaan.
NOKIA
Nokia adalah pemimpin dunia dalam komunikasi selular, mendorong pertumbuhan dan kesinambungan industri mobilitas yang lebih luas. Nokia didedikasikan untuk meningkatkan kehidupan masyarakat dan produktivitas dengan menyediakan mudah digunakan dan produk-produk inovatif seperti ponsel, dan solusi untuk pencitraan, games, media, operator jaringan mobile dan bisnis. Nokia adalah perusahaan yang secara luas dimiliki dengan listing di bursa lima besar.
Solusi: Nokia Mobile Konektivitas solusi unik menyediakan portofolio solusi komprehensif tingkat sistem yang memungkinkan pengembalian atas investasi yang cepat dan keunggulan kompetitif berkelanjutan untuk perusahaan. Usaha sekarang mampu menyediakan 'perangkat apapun kepada konten' akses, terlepas dari perangkat atau jenis jaringan konektivitas - sementara pada saat yang sama, memanfaatkan jaringan yang ada, keamanan dan investasi aplikasi.
back office
Ruang lingkup perangkat lunak back office dan solusi mencakup: biaya berbasis aktivitas, manajemen aset, balanced scorecard, pengolahan data, analisis profitabilitas dan banyak lagi. Berikut ini adalah daftar vendor populer, produk dan sumber daya tambahan.
1. SUNGARD SISTEM MANAJEMEN ASET
SunGard Asset Management Systems menyediakan rangkaian lengkap solusi manajemen aset kepada lembaga-lembaga keuangan global, lembaga pengelolaan aset daerah, bank-bank komunitas, penasihat investasi, yayasan, dan fidusia.
Produk: AddVantage, Charlotte ®, Jasa Kustodian SunGard, Global Plus, Plus Global ® IC, Solusi Kantor kasih sayang dan Keluarga, Pajak SunGard reclaims Layanan, Seri 7 dan 11 Trustware Trustware.
2. ACORN SYSTEMS
Acorn Systems adalah 100% difokuskan pada analisis biaya dan profitabilitas. Acorn Systems menyediakan data biaya dan laba ke ratusan perusahaan dan organisasi termasuk Citigroup, Supervalu, Sysco Makanan, Charles Schwab, Fisher Ilmiah dan banyak lainnya. solusi inti Acorn Systems memberikan kepada nasabah untuk meningkatkan efisiensi dan kinerja organisasi mereka.

06.45


ELECTRONIC BILL PRESENTMENT AND PAYMENT
Bentuk pembayaran tagihan yang disampaikan atau diinformasikan ke nasabah atau pelanggan secara online, misalnya melalui email atau catatan dalam rekening bank. Setelah penyampaian tagihan tersebut, pelanggan boleh membayar tagihan tersebut secara online juga. Pembayaran tersebut secara elektronik akan mengurangi saldo simpanan 


ELECTRONIC CHECK CONVERSION
Proses konversi informasi yang tertuang dalam cek (nomor rekening, jumlah transaksi, dll) ke dalam format elektronik agar bisa dilakukan pemindahan dana elektronik atau proses lebih lanjut.

06.44

COMPUTER BANKING




















 Layanan bank yang bisa diakses oleh nasabah melalui koneksi internet ke pusat data bank, untuk melakukan beberapa layanan perbankan, menerima dan membayar tagihan, dan lain-lain.

06.39

ATM





Kartu ATM  menawarkan suatu bentuk kenyamanan dan kemudahan hidup yang dapat dinikmati nasabah pemilik Tabungan dan Giro perorangan. Dengan ATM  berbagai kegiatan perbankan baik tunai dan non-tunai dapat dilakukan di seluruh ATM tersebut. yang tersebar di seluruh Indonesia. ATM  memiliki jaringan terluas di Indonesia dan bersifat realtime online sehingga layanan ATM  dapat diakses kapan saja 24 jam sehari 7 hari seminggu. Selain itu ATM  juga berfungsi sebagai kartu Debit  dan Tunai  yang dapat digunakan untuk berbelanja dan tarik tunai di merchant yang bertanda Debit atm  dan Tunai atm yang terkait.

Dan sebagai Terminal elektronik yang disediakan lembaga keuangan atau perusahaan lainnya yang membolehkan nasabah untuk melakukan penarikan tunai dari rekening simpanannya di bank, melakukan setoran, cek saldo, atau pemindahan dana.

06.37

MOBILE BANKING





 Mobile Banking atau yang lebih dikenal dengan singkatan M-Banking sebuah pola transaksi yang mulai banyak digunakan, sedikit berbagi tentang Mobile Banking yang mulai sering saya gunakan akhir-akhir ini, semoga bermanfaat sebagai wacana baru bagi yang ingin memakai fasilitas ini.

Sedikit membahas pengertian singkat Mobile Banking, secara arti M-Banking adalah layanan/Fasilitas perbankan melalui alat komunikasi bergerak seperti handphone maupun PDA

Dari segi manfaat mungkin tidak sedikit manfaat yang bisa kita ambil dari fasilitas M-Banking ini, selain fasilitas yang lengkap seperti ATM kecuali pengambilan uang tunai, fasilitas ini pun dapat digunakan hampir disemua tempat kecuali tempat yang tidak ada signal handphone, karena sifatnya yang mobile/bergerak banyak sekali transaksi yang sering dilakukan di tempat tanpa harus antri di ATM ataupun datang ke Bank untuk sekedar mentransfer uang ataupun membayar tagihan.

Ada Baik pasti ada Buruk, ada manfaat pasti ada resiko hal ini tidak terkecuali pada fasilitas yang satu ini, untuk resiko sering kali terjadi karena mudahnya kita melakukan transaksi membuat sebagian orang lupa untuk mengontrol keuangan mereka, dan juga resiko terbesar yang mungkin terjadi ketika kita kehilangan handphone, karena seluruh bukti transaksi tersimpan di dalam handphone dan resiko ini memungkinkan "penarikan paksa" pada uang direkening kita.

semoga manfaat dan resiko mobile banking diatas bermanfaat dan sedikit saran untuk Transaksi Mobile Banking yang aman akan saya bagi di post berikutnya.

06.30

MACAM-MACAM E-BANKING

  1. Mobile banking
  2. ATM
  3. COMPUTER BANKING
  4. ELECTRONIC BILL PRESENTMENT AND PAYMENT
  5. ELECTRONIC CHECK CONVERSION
  6. CRM Customer Relationship Management
  7. SIEBEL SYSTEMS INC
  8. WHOLESECURITY
  9. E-Business
  10. IBM GLOBAL SERVICES
  11. NOKIA
  12. SUNGARD SISTEM MANAJEMEN ASET
  13. ACORN SYSTEMS

06.38

Aplikasi Akuntansi Dalam Perbankan

Sistem Pencatatan Transaksi Keuangan Antarkantor(Unit Kerja)
Bank BRI mempunyai banyak unit kerja (kantor) yang tersebar di seluruhIndonesia, sehingga dalam pencatatan translsi antar kantor digunakan rekeningdengan nama Rekening Antar Kantor (RAK) baik untuk valuta rupiah maupun valutaasing. Mengingat system aplikasi induk perbankan yang digunakan adalah systemSilverlake yang merupakan system pembukuan yang terpusat, maka seluruh transaksiantar kantor secara otomatis dilakukan melalui kantor pusat secara online dan realtime. Sebagai sentral dari transaksi antar kantor tersebut, di kantorpusat Bank BRIdigunakan unit kerja virtual dengan kode 999 sebagai jembatan untuk menyelesaikanseluruh transaksi antar kantor.
 Sistem Pencatatan Pengakuan Pendapatan dan Beban
Sesuai Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK No.31 revisi 2000)pendapatan bunga diakui secara akrual kecuali pendapatan bunga dari kredit danaktiva produktif yang non performing. Pendapatan bunga dari kredit dan aktivaproduktif lain yang nonperforming diakui pada saat pendapatan tersebut diterima(cash basis). Oleh karena itu pada saat kredit atau aktiva produktif laindiklasifikasikan sebagai nonperforming (aktiva produktif dengan kolektibilitas kuranglancar, diragukan, dan macet) bunga yang telah diakui tetapi belum tertagih harusdibatalkan. Pada saat dilakukan pembatalan pendapatan bunga tersebut, harus diikutidengan pembukuan pendapatan bunga dalam penyelesaian pada akun tagihan kontijensi.
Dalam praktik perbankan, pembentukan dan pencatatan pendapatan bungasecara akrual, pada prinsipnya dilakukan setiap hari untuk menggambarkan kondisiyang mendekati kenyataan.
Sistem Pengklasifikasian Rekening
Bank BRI dalam melakukan pencatatan sistem akuntansinya menggunakansistem General Ledger (GL). Nomor rekening GL ini akan ditampilkan dalam laporankeuangan (neraca, laba rugi, komitmen, kontijensi), sedangkan untuk mencatattransaksi dari masing-masing GL tersebut digunakan rekening GL Referensi,Customer Account, dan Internal Account.

06.36

Aplikasi Akuntansi Dalam Perbankan


 Sistem Pencatatan Transaksi Keuangan
Sistem pencatatan transaksi keuangan yang dipergunakan di Bank BRI adalahsistem pencatatan “double entry” baik untuk transaksi yang tercatat dalam neracamaupun transaksi yang tidak tercatat dalam neraca. Dalam sistem ini setiap transaksiakan dicatat dalam dua kelompok jurnal, yaitukelompok debit dan kelompok kredit.Jika terdapat jurnal transaksi yang melibatkan rekening debit dan rekening kreditlebih dari satu, maka jumlah total nilai dari kelompok debit dan kelompok kreditharus sama (seimbang).
Dalam rangka memudahkan sistem pencatatan transaksi di setiap unit kerjaBRI saat ini digunakan teknologi komputer dengan sistem aplikasi induk perbankanSilverlake, yang juga digunakan oleh bank-bank lain seperti Bank Mandiri, BTN, dsb.Dengan bantuan teknologi informasi ini, maka transaksi yang dilakukan oleh seluruhunit kerja BRI yang telah menggunakan aplikasi ini dapat direkonsiliasi pada akhirhari dan dapat dihasilkan laporan keuangan ringkas setiap hari.
Sistem Pencatatan Transaksi Keuangan Dalam Valuta Asing
Dengan sistem aplikasi perbankan Silverlake, BRI dapat menerapkan sistempencatatan transaksi keuangan dalam berbagai mata uang. Dengan demikian setiaptransaksi akan dicatat dalam rekening yang sesuai dengan mata uangnya. Dalam halsuatu transaksi melibatkan dua mata uang yang berbeda, maka untuk menjembatanitransaksi tersebut dipergunakan rekening perantara yang diberi nama RekeningPerantara Valuta (RPV). RPV terdiri dari dua jenis, yaitu RPV untuk Bank Notes(BN) dan RPV untuk Devisa Umum (DU). Untuk memudahkan dalampelaksanaannya jurnal transaksi atas RPV dibuat secara otomatis oleh sistempembukuan.

06.34

BIDANG PERBANKAN

Di dalam bidang perbankan, sangat jelas sekali fungsi komputer ini. Dengan adanya komputer, segala aktivitas perbankan baik itu simpan pinjam dan transaksi keuangan lainnya dapat berjalan dengan lancar. Adanya sistem yang canggih di dalam komputer perbankan menjamin keamanan dan kerahasiaan dari setiap nasabah.
Komputer di dalam dunia perbankan juga berfungsi untuk menyimpan dan mengolah berbagai data. Aplikasi yang terpasang di dalamkomputer juga dapat menjadi salah satu sumber data analisa untuk mengambil keputusan di dalam mengembangkan diri. Tanpa sistem komputer yang kuat, bidang perbankan tidak dapat berjalan dengan baik.

♦ Kegunaan komputer di bidang perbankan untuk menghasilkan informasi bagi pihak
manajemen bank sendiri dan juga untuk meningkatkan pelayanan kepada pihak
nasabah bank.
♦ Saat ini dengan dikenalnya E-Commerce, maka pelayanan transaksi secara online
dapat diterapkan dengan disediakannya ATM kemudian dengan penggunaan
internet memudahkan perbankan  dalam melakukan pelayanan kepada nasabahnya
melalui INTERNET BANKING dan SMS BANKING

22.03

TUJUAN PEMBUATAN BLOG INI

  1. Sebagai pelengkapan tugas mata kuliah KOMPUTER dan MASYARAKAT
  2. Memberikan informasi kepada viewer tentang sistem aplikasi dalam bidang perbankaan
  3. Memperdalami pengetahuan aplikasi dalam bidang perbankaan

Copyright 2011
INFORMATIC VOICES

Powered by
Free Blogger Templates